1. Gambarkan dan tuliskan fungsi alat gelas berikut:
a. Buret
b. Erlemeyer
c. Pipet volume
d. Petridisk
e. Botol timbang
Jawab:
Nama
|
Gambar
|
Fungsi
|
|
a
|
Buret
|
|
Untuk mengukur volume pada titrasi
|
b
|
Erlemeyer
|
|
Untuk menampung larutan
|
c
|
Pipet volume
|
|
Untuk memindahkan sejumlah volume
cairan dengan teliti
|
d
|
Petridisk
|
|
Untuk membiakkan mikroorganisme
|
e
|
Botol timbang
|
|
Sebagai tempat untuk analisa kadar
air
|
2. Urutkan tingkat ketelitian dari yang tertinggi alat gelas
berikut:
a. Pipet volume, pipet tetes, pipet skala.
b. Neraca lengan 1, neraca balita, neraca digital ohous
c. Gelas ukur, labu ukur, erlemeyer
Jawab:
a. Pipet volume, pipet skala, pipet tetes
b. Neraca digital ohius, neraca balit, neraca lengan 1
c. Labu ukur, gelas ukur, erlemeyer
3. Jelaskan tahapan pembuatan dan perhitungan larutan :
a. Ca (OH)2 5% 500 ml
b. H2SO4 4% 250 ml (H2SO4
pekat = 98%)
c. KOH 4 M 100 ml
d. HCl 0,3 M 1 liter (pekat HCl 37%, Bj = 1,19)
Jawab:
a. Perhitungan larutan:
Ca
(OH)2 5% 500 ml
gram × volume larutan
5 x 500 = 25 g
100
Tahap pembuatan:
1. Timbang 25g Ca(OH)2
2. Masukkan ke dalam gelas piala
3. Larutkan sedikit dengan aquades
4. Masukkan kedalam labu ukur 500ml dan encerkan dengan aquades
sampai tandal garis miniskus.
b. Perhitungan larutan :
H2SO4
4% 250 ml (H2SO4 pekat = 98%)
V1
. %1 = V2 . %2
V1
. 98 = 250 . 4
V1 = 10,2 ml
Tahap pembuatan:
1. Pipet 10,2ml H2SO4 pekat
2. Masukkan ke dalam labu ukur 250ml
3. Larutkan dengan aquades dan encerkan sampai tanda garis
miniskus
c. Perhitungan larutan:
KOH
4 M dalam 100ml
Gram = 4 . 56 . 0,1
= 22,4g
Cara pembuatan:
1. Timbang KOH 22,4g
2. Masukkan ke dalam gelas
piala
3. Larutkan sedikit dengan
aquades
4. Masukkan kedalam labu
ukur 100ml dan encerkan dengan aquades sampai tanda garis miniskus
d. HCl 0,3 M 1 liter (pekat HCl 37%, Bj = 1,19)
V1 . M1 = V2
. M2
V1 . 12,06 = 1000 . 0,3
V1 = 24,87 ml
Tahap pembuatan:
1. Pipet 24,8 ml HCl pekat
2. Masukkan ke dalam labu
ukur 1 L
3. Di encerkan dengan
aquades sampai tanda garis miniskus